Tuhan,
Ada peluh di sekujur tubuh,
ada embun di pelupuk mata,
ada kerinduan mengharu biru,
ada sesak menghimpit kalbu.
Tuhan,
ada doa berbalut pilu,
ada pelarian terburu-buru,
ada hina berharap mahkota,
ada percumbuan sia-sia.
Tuhan,
doaku negeri ini bukan negeri bedebah,
doaku negeri ini bukan negeri khayalan,
ibu pertiwi bukan ibu pecundang.
Tuhan,
Ada peluh di sekujur tubuh,
ada embun di pelupuk mata,
peluh para pejuang,
air mata para pahlawan
Rabu, 18 Maret 2015
Embun Di Pelupuk Mata
Baca Juga :
Aku Bukan Siapa - Siapa
Mawar Dalam Gelas
Catatan Kecil Sang Narapidana : Dari Bilik Kalbu
Keadilan Untuk Semua Bangsa
Catatan Kecil Sang Narapidana : Luruh
Whole
Gugur Bunga
Catatan Kecil Sang Narapidana : Badan di Perjalanan
Bunga Mawar Trémière
You
Puisi Gus Mus
Hay Play Boy
Catatan Kecil Sang Narapidana : Renungan Untuk Negeriku
Bunga Mawar Geranium
Surat Kecil Buat Jack
Embun Di Pelupuk Mata
Bunga Dahlia
Catatan Kecil Sang Narapidana : Inikah Perang ?
Catatan Kecil Sang Narapidana : Di Sini
Cinta Dari Balik Bilik
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar